Langsung ke konten utama

Solusi menghilangkan jerawat?! Masker Spirulina

Mengetahui bagaimana cara mengatasi jerawat dengan benar sesuai anjuran medis, akan menentukan berapa cepat Anda akan bebas dari jerawat.



Kesalahan dalam cara mengatasi jerawat bisa menyebabkan wajah penuh dengan nanah, bisul-bisul, cacat atau bopeng bahkan sampai mengalami infeksi berat yang memerlukan perawatan di rumah sakit.

Untuk itulah, mengatasi jerawat tidak bisa sembarangan agar bekasnya dapat hilang. Hal ini karena jerawat merupakan kelainan yang dipengaruhi oleh banyak faktor yang saling kait mengait.

Maka untuk mengatasi masalah jerawat anda bisa menggunakan masker yang benar-benar mempan untuk jerawat anda. Untuk itu saya merekomendasikan Masker Spirulina

Spirulina adalah ganggang biru langka yg telah hidup 3,6 juta tahun lalu. Kandungan nutrisinya tertinggi didunia (1Kg spirulina sebanding dg 1000Kg sayuran segar)



1kali masker dengan spirulina sama efektifnya dg memberikan 0,5kg nutrisi sayuran dan buah"an segar kedalam kulit

bermanfaat:

1. mencerahkan wajah

2. memperhalus tekstur kulit

3. mencegah dan mengatasi jerawat / bekas jerawat / flek hitam / komedo

4. mengencangkan kulit wajah

5. mengatasi kulit kering

6. memutihkan wajah


Info Order ⬇️⬇️

Whatsapp: 085794641146

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Essay tentang kekerasan seksual

Keterkaitan Korban Kekerasan Seksual yang Melakukan Speak Up di Media Sosial untuk Mencari Keadilan dengan Teori Spiral of Silence Persoalan kasus kekerasan seksual di Indonesia menjadi salah satu isu hangat yang ramai diperbincangkan. Kasus ini menjadi sebuah polemik yang tidak pernah usai sejak lama, bahkan dalam beberapa waktu terakhir, angka kasus pemerkosaan dan pelecehan yang menimpa perempuan kian meningkat tajam. Kementerian Perberdayaan Perempuan dan Anak (KPPPA) mencatat sebanyak 8.800 kasus kekerasaan seksual terjadi dari Januari sampai November 2021. Kasus ini banyak terjadi di berbagai tempat yang selama ini dianggap aman, seperti sekolah, perguruan tinggi, hingga pesantren. Korbannya pun beragam, mulai dari santri, mahasiswa, sampai anak kecil pun bisa menjadi korban. Kasus kekerasan seksual yang baru-baru ini terjadi, seperti kasus oknum ustadz pesantren cabul hingga dosen yang melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya, semakin menjelaskan bahwa tidak ada tempat ...