Langsung ke konten utama

 

Naik Kereta Jakarta – Bandung Dengan Harga Yang Ramah di Kantong

Dewa Pandu Pamungkas – 20820015 – IK 1

Sabtu, 16 April 2022

Bandung – Saat ini moda transportasi sangat mendukung untuk bepergian jauh dengan harga yang terjangkau. Salah satunya ialah transportasi kereta api dari Bandung ke Jakarta, dengan ongkos kurang dari Rp 20 ribu.

stasiun kiaracondong


Berdasarkan situs resmi KAI, harga tiket kereta rute Bandung dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Gambir menggunakan Argo Parahyanagan dibanderol mulai dari Rp 80 ribu sampai Rp 100 ribuan. Dan perjalanan ditempuh dalam waktu tiga jam.

Namun, banyak yang belum tahu bahwa perjalanan dari Bandug menuju Jakarta dengan kereta api bisa hanya kurang dari Rp 20 ribu. Bagaimana caranya?

stasiun purwakarta


Pertama-tama perlu dicatat, bahwa tarif tiket kereta murah ini bisa didapat menggunakan kereta ekonomi lokal. Penumpang perlu melakukan transit sebanyak satu kali dari Bandung menuju Jakarta.

Sangat disarankan untuk menggunakan Aplikasi KAI Access untuk memesan tiket dan melihat jadwal keberangkatan KA Lokal setiap harinya untuk menghindari antrian panjang serta kerumunan.

“Saya kalo libur semester kuliah terus pengen pulang ke Jakarta tapi uangnya pas-pasan sih biasanya saya pake kereta api lokal ini.” kata Jodi Hartawan selaku mahasiswa ISBI Bandung, Sabtu (16/4).

Untuk mendapatkan harga tiket kurang dari Rp 20 ribu itu, penumpang dari Bandung harus menuju stasiun terdekat terlebih dahulu seperti Cimahi, Bandung dan Kiaracondong.

Penumpang bisa menggunakan kereta pertama menggunakan KA Lokal Cibatuan dari Kiaracondong menuju Purwakarta. Tiket kereta tersebut dibanderol dengan harga Rp 8 ribu.

dalam KRL


Tiba di Stasiun Purwakarta, kemudian penumpang bisa melanjutkan perjalanan menuju ke Cikarang menggunakan KA Lokal Walahar Ekspres. Tiket kereta ini dibanderol dengan tarif Rp 4 ribu.

Menurut Jodi Hartawan, minat masyarakat khususnya mahasiswa pada bulan ini cukup banyak dikarenakan libur semester dan sudah mendekati Hari Raya Idul Fitri.

“Ya walaupun ada transitnya, yang penting harga tiketnya ramah di kantong.” ucap dia.

Setelah sampai di Stasiun Cikarang, kemudian penumpang bisa melanjutkan perjalanan menuju ke Jakarta dengan menggunakan KRL Komuter tujuan Stasiun Manggarai dan akan melewati Stasiun Jatinegara. Tiket tersebut dibanderol dengan harga Rp 5 ribu. Dengan melewati Cibitung, Tambun, Bekasi timur, Bekasi, Kranji, Cakung, Klender Baru, Buaran, Klender, Cipinang, Jatinegara lalu Manggarai.

Apabila penumpang ingin melanjutkan perjalanan dari Stasiun Manggarai menuju Stasiun Jakarta Kota, penumpang bisa hanya menambah tarif KRL Komuter dengan harga Rp 5 ribu. Dengan melewati Cikini, Gondangdia, Gambir, Juanda, Sawah Besar, Mangga Besar, Jayakarta lalu Jakarta Kota.

“Selain harga tiketnya murah, kita juga selaku penumpang perjalanan nggak diwajibkan menunjukan keterangan negatif Rapid Antigen, hanya saja harus sudah divaksin minimal dosis pertama yang dibuktikan melalui Aplikasi PeduliLindungi.” ujar Jodi Hartawan saat menukarkan tiket sebelum memasuki pintu masuk kereta.

Perjalanan kereta dengan harga terjangkau tersebut berlaku sebaliknya untuk perjalanan dari Jakarta ke Bandung.

Perjalanan dari Jakarta bisa diawali dengan menggunakan KRL Komuter tujuan Cikarang dan akan melewati dua stasiun transit, yaitu Stasiun Manggarai dan Stasiun Jatinegara, lalu menuju Bekasi hingga tiba di stasiun terakhir, Stasiun Cikarang.

Dari Stasiun Cikarang, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan KA Lokal Walahar Ekspress tujuan Purwakarta. Sesampain di Stasiun Purwakarta, penumpang meneruskan menuju Bandung dengan Menggunakan KA Lokal Cibatuan.

KA Lokal Cibatuan ini memiliki beberapa tempat pemberhentian di wilayah Bandung, antara lain Padalarang, Cimahi, Bandung dan Kiaracondong.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Essay tentang kekerasan seksual

Keterkaitan Korban Kekerasan Seksual yang Melakukan Speak Up di Media Sosial untuk Mencari Keadilan dengan Teori Spiral of Silence Persoalan kasus kekerasan seksual di Indonesia menjadi salah satu isu hangat yang ramai diperbincangkan. Kasus ini menjadi sebuah polemik yang tidak pernah usai sejak lama, bahkan dalam beberapa waktu terakhir, angka kasus pemerkosaan dan pelecehan yang menimpa perempuan kian meningkat tajam. Kementerian Perberdayaan Perempuan dan Anak (KPPPA) mencatat sebanyak 8.800 kasus kekerasaan seksual terjadi dari Januari sampai November 2021. Kasus ini banyak terjadi di berbagai tempat yang selama ini dianggap aman, seperti sekolah, perguruan tinggi, hingga pesantren. Korbannya pun beragam, mulai dari santri, mahasiswa, sampai anak kecil pun bisa menjadi korban. Kasus kekerasan seksual yang baru-baru ini terjadi, seperti kasus oknum ustadz pesantren cabul hingga dosen yang melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya, semakin menjelaskan bahwa tidak ada tempat ...